Ketersediaan Pangan di Gudang Bulog Cikande Masih Mencukupi

26-01-2021 / KOMISI VI
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih di sela-sela memimpin peninjauan ke GBM Cikande di Serang, Banten. Senin (25/01/2021). Foto: Azka/nvl

 

Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VI DPR RI dipimpin Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih meninjau Gudang Bulog Modern (GBM) Cikande di Serang, Provinsi Banten guna melihat langsung kinerja Perum Bulog dan memastikan ketersediaan pangan untuk survive ke depan dalam menghadapi pandemi Covid-19.

 

“Kita melihat secara langsung, tidak ada kendala dalam ketersediaan pangan, masih mencukupi, dimana kita tahu bahwa semua negara saat ini berusaha mempertahankan ketahanan pangannya. Tidak saja kami menemukan berita di kantor saja, tapi kali ini kami melihat kenyataannya Gudang Bulog masih penuh dengan ketersediaan beras,” ucapnya di sela-sela memimpin peninjauan ke GBM Cikande di Serang, Banten. Senin (25/01/2021).

 

Ditambahkan Demer, sapaan akrabnya, saat ini kinerja Bulog sudah membaik, salah satunya terkait aspek utang yang sebelumnya di kisaran Rp30 triliun, saat ini hanya tinggal Rp13 triliun. Namun Bulog masih memerlukan dorongan atau kebijakan-kebijakan untuk ke depannya dalam rangka ketahanan pangan di masa depan.

 

Politisi Partai Golkar itu menambahkan, kendala yang dihadapi oleh Bulog yaitu saat ini banyaknya swasta yang bergerak itu memberatkan Bulog, karena Bulog harus menyetok barangnya dan itu menggunakan dana komersial dari bank untuk memenuhi safety net di Indonesia, dimana mereka dikenakan bunga komersial yang disamakan dengan pengusaha/ perusahaan swasta.

 

“Ini ke depan akan kami perbaiki, berusaha untuk memberikan kemudahan kepada Bulog, sehingga menjadi berimbang antara penugasan kepada Bulog dan juga bantuan terhadap pemerintah berimbang. Sehingga mereka benar-benar bisa survive ke depannya dalam rangka ketahanan pangan,” ungkap legislator dapil Bali itu. (azk/sf)

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...